Evaluasi Kinerja UPPKB Cekik Jembrana Bali Dalam Pengawasan Kelebihan Muatan di Jalan
DOI:
https://doi.org/10.19184/berkalafstpt.v2i3.1268Keywords:
law enforcement challenges, load violations, performance enhancement, seizing opportunities, overcoming weaknesses, kendala penegakan hukum, pelanggaran muatan, peningkatan kinerja, memanfaatkan peluang, mengatasi kelemahanAbstract
Transportation is a system that enables people or goods to move efficiently from one place to another to support human activities. Supervision is required for transporting goods through additional facilities such as the ATCS (Automatic Truck Classification System) and weighbridges. This research aims to evaluate the performance of UPPKB Cekik in monitoring overloaded vehicles and to identify strategies for improvement. This research employs a qualitative method with a qualitative data approach. The analysis of vehicle load violations at UPPKB Cekik shows variations in violation patterns from month to month, including violations related to load capacity, dimensions, technical requirements, and loading procedures. Fines and sanctions are imposed as measures to enforce regulations. The SWOT analysis results generate alternative strategies based on internal and external factors. These strategies involve leveraging the strategic location, maximizing internal strengths, capitalizing on external opportunities, minimizing internal weaknesses, and addressing external threats. Enhancing employee competence, providing necessary infrastructure, and implementing strict SOPs (Standard Operating Procedures) are also integral to these strategies.
ABSTRAK
Transportasi adalah suatu sistem yang memungkinkan orang/barang berpindah dari tempat satu ke tempat lain secara efisien untuk mendukung aktivitas manusia. Dalam melakukan aktifitas perpindahan barang perlu pengawasan melalui beberapa fasilitas tambahan seperti ATCS dan jembatan timbang. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengevaluasi kinerja UPPKB Cekik dalam pengawasan kelebihan muatan serta menemukan strategi untuk meningkatkan kinerja. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan data kualitatif. Hasil analisis pelanggaran muatan kendaraan di UPPKB Cekik menunjukkan variasi pola pelanggaran dari bulan ke bulan, meliputi pelanggaran daya angkut, dimensi, persyaratan teknis, dan tata cara muat. Denda dan sanksi diberlakukan sebagai upaya penegakan aturan. Hasil dari analisis SWOT menciptakan strategi alternatif berdasarkan faktor internal dan eksternal. Strategi ini melibatkan memanfaatkan letak strategis, memaksimalkan kekuatan internal, memanfaatkan peluang eksternal, meminimalisir kelemahan internal, dan menghadapi ancaman eksternal. Peningkatan kompetensi pegawai, pemenuhan sarana dan prasarana, serta penerapan SOP yang ketat juga menjadi bagian dari strategi ini.