ANALISIS STRATEGI PENGANGKUTAN DAN LOGISTIK TERNAK SAPI UNTUK MENCIPTAKAN KUALITAS LOGISTIK TERNAK YANG TERSTANDARISASI DI INDONESIA

Authors

  • Ni Kadek Rania Utari Politeknik Transportasi Darat Bali
  • Kansa Ikhsa Billy Cahyo Politeknik Transportasi Darat Bali
  • Septian Akbar Nugraha Politeknik Transportasi Darat Bali
  • Putu Diva Ariesthana Sadri Politeknik Transportasi Darat Bali

Keywords:

cattle, logistics, transport, handling, weight, ternak sapi, logistik, pengangkutan, penanganan, bobot

Abstract

The transportation and logistics of livestock is very significant, especially with the geographical condition of Indonesia as a maritime country which is very at risk of causing considerable losses if not handled with proper guidelines. The Chairman of Supply Chain Indonesia, Setijadi, stated that Indonesia suffered a loss of approximately Rp. 1.625 trillion per year, based on the assumption of a 10% reduction in weight of 1 million head of cattle per year, which was caused by improper handling during transportation, which resulted in cattle in stressful conditions. This paper aims to analyze the transportation and logistics of livestock in Indonesia so that the strategy can be identified that are able to create standardized quality of livestock logistics. The research method used is a literature study sourced from journals, articles, news, and regulations related to the topics discussed. This study concludes that the transportation and logistics of cattle in Indonesia requires the right guidelines or strategies in order to create a standardized quality of livestock logistics.

ABSTRAK

Pengangkutan dan logistik ternak sangat signifikan terlebih dengan kondisi geografis Indonesia sebagai negara maritime yang sangat berisiko menimbulkan kerugian yang cukup besar apabila tidak ditangani dengan pedoman yang tepat. Chairman Supply Chain Indonesia, Setijadi, menyatakan bahwa Indonesia mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp 1,625 triliun per tahun, berdasarkan asumsi penyusutan sekitar 10% bobot sapi sebanyak 1 juta ekor per tahun, yang diakibatkan dari kesalahan penanganan selama pengangkutan yang kurang tepat sehingga membuat sapi dalam kondisi stress. Tulisan ini bertujuan untuk melakukan analisis terhadap pengangkutan dan logistik ternak di Indonesia sehingga dapat diketahui strategi yang mampu menciptakan kualitas logistik ternak yang terstandarisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur yang bersumber dari jurnal-jurnal, artikel, berita, dan peraturan yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa pengangkutan dan logistik ternak sapi di Indonesia memerlukan pedoman atau strategi yang tepat demi menciptakan kualitas logistik ternak yang terstandarisasi.

Author Biographies

Ni Kadek Rania Utari, Politeknik Transportasi Darat Bali

Program Studi D-III Manajemen Logistik
Politeknik Transportasi Darat Bali
Jl. Cempaka Putih, Samsam, Kec. Tabanan
Kabupaten Tabanan, Bali 82111

Kansa Ikhsa Billy Cahyo, Politeknik Transportasi Darat Bali

Program Studi D-III Manajemen Logistik
Politeknik Transportasi Darat Bali
Jl. Cempaka Putih, Samsam, Kec. Tabanan
Kabupaten Tabanan, Bali 82111

Septian Akbar Nugraha, Politeknik Transportasi Darat Bali

Program Studi D-III Manajemen Logistik
Politeknik Transportasi Darat Bali
Jl. Cempaka Putih, Samsam, Kec. Tabanan
Kabupaten Tabanan, Bali 82111

Putu Diva Ariesthana Sadri, Politeknik Transportasi Darat Bali

Program Studi D-III Manajemen Logistik
Politeknik Transportasi Darat Bali
Jl. Cempaka Putih, Samsam, Kec. Tabanan
Kabupaten Tabanan, Bali 82111
*) Corresponding author

Downloads

Published

05-08-2023