Analisis Korelasi Dosis Infusa Kulit Bawang Merah terhadap Kadar MDA Serum Tikus Wistar yang Terpapar Asap Rokok

Authors

  • Ayu Munawaroh Aziz Laboratorium Histologi Fakultas Kedokteran Universitas Jember
  • Sheilla Rachmania Laboratorium Histologi, Fakultas Kedokteran Universitas Jember
  • Dina Helianti Laboratorium Histologi, Fakultas Kedokteran Universitas Jember
  • Rosita Dewi Laboratorium Histologi, Fakultas Kedokteran Universitas Jember

DOI:

https://doi.org/10.19184/jmj.v2i1.297

Keywords:

Asam Rokok, Kulit Bawang Merah, Malondialdehid

Abstract

Asap rokok mengandung radikal bebas yang dapat menyebabkan kondisi patologis tubuh berupa stres oksidatif baik pada perokok aktif maupun pasif. Stres oksidatif disebabkan peroksidasi lipid yang ditandai dengan peningkatan kadar MDA. Jika kondisi stress oksidatif tidak dinetralisir, akan menyebabkan kerusakan jaringan tubuh terutama paru yang terpapar langsung asap rokok. Antioksidan flavonoid jenis kuersetin yang terdapat pada kulit bawang merah dapat mencegah stres oksidatif.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi dosis infusa kulit bawang merah (IKBM) terhadap kadar MDA serum pada tikus putih yang terpapar asap rokok. Sebanyak 28 tikus putih galur Wistar diberi paparan asap rokok sebanyak dua batang/hari. Dua jam sebelum pemberian asap rokok, pada kelompok P1 diberikan aquabidest 10 ml/kgBB sedangkan pada kelompok P2, P3, P4 dan P5 diberikan IKBM dosis 125 mg/kgBB/hari, 250 mg/kgBB/hari, 500 mg/kgBB/hari dan 1000 mg/kgBB/hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat korelasi negatif kuat (-0.716) dengan p=0.000 antara dosis IKBM dengan kadar MDA serum pada tikus yang terpapar asap rokok. Semakin besar dosis IKBM yang diberikan, semakin rendah kadar MDA serum tikus.

Downloads

Published

2023-05-24

How to Cite

Aziz, A. M., Sheilla Rachmania, Dina Helianti and Rosita Dewi (2023) “Analisis Korelasi Dosis Infusa Kulit Bawang Merah terhadap Kadar MDA Serum Tikus Wistar yang Terpapar Asap Rokok”, Jember Medical Journal, 2(1), pp. 14–19. doi: 10.19184/jmj.v2i1.297.

Issue

Section

Original Research Articles