Inovasi Program Bela Negara Peran Partisipasi Masyarakat dalam Kinerja Implementasi Kebijakan di Kabupaten Jember

Abstract

Partisipasi publik dalam mendukung eksistensi negara dari Ancaman, Gangguan, Hambatan, dan Tantangan (AGHT) dipengaruhi oleh rasionalitas dan semangat nasionalisme. Di Indonesia, keterlibatan ini diwujudkan melalui konsep bela negara yang menggabungkan pendekatan militer dan non-militer. Kajian ini menganalisis kinerja program bela negara di Kabupaten Jember dengan metode kualitatif fenomenologi. Hasilnya menunjukkan kinerja program dinilai dari cakupan, bias, akses, frekuensi, dan kesesuaian dengan kebutuhan. Diperlukan sosialisasi nilai-nilai bela negara, mengatasi bias kebijakan, meningkatkan partisipasi, mendorong inovasi kebijakan publik, dan memperkuat ketahanan wilayah untuk keberhasilan program bela negara dan menjaga eksistensi negara dari AGHT.