ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MIGRASI KE LUAR NEGERI DI PROVINSI JAWA TIMUR

Abstract

Terdapat tiga macam dinamika kependudukan yang dapat mempengaruhi antara lain kelahiran (fertilitas), kematian (mortalitas), dan perpindahan penduduk (migrasi). Migrasi merupakan perpindahan penduduk atau mobilitas orang dari satu daerah ke daerah lainnya melintasi batas-batas bagian suatu daerah dengan tujuan menetap. Terjadinya migrasi dapat dilihat dari faktor-faktor yang mempengaruhinya baik faktor pendorong (push factor) dan faktor penarik (pull factor). Faktor pendorong terjadinya migrasi diantaranya rendahnya upah dan berkurangnya kesempatan kerja. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh upah minimum kabupaten/kota (UMK), kesempatan kerja, dan pendidikan terhadap migrasi ke luar negeri di Provinsi Jawa Timur. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder dalam bentuk data panel pada tahun 2013-2020. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan model analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan UMK, kesempatan kerja, dan pendidikan berpengaruh signifikan terhadap migrasi ke luar negeri di Provinsi Jawa Timur. Secara parsial, UMK berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap migrasi ke luar negeri di Provinsi Jawa Timur. Kesempatan kerja berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap migrasi ke luar negeri di Provinsi Jawa Timur. Pendidikan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap migrasi ke luar negeri di Provinsi Jawa Timur.