Implementasi Program Ecobrick di Desa Sumber Anyar untuk Mendorong Kesadaran Masyarakat tentang Pentingnya Menjaga Kebersihan Lingkungan

Authors

  • Ferdian Nur Prasetia Universitas Jember
  • Hana Syarifah Khoirunnisa Universitas Jember
  • Wahyu Mentari Putri Universitas Jember
  • Yogy Nur Fadhila Universitas Jember
  • Tiana Putri Universitas Jember
  • Dian Anggraeni Rahmasari Universitas Jember
  • Niken Maretadiva Anggraini Universitas Jember
  • Moch. Fatihul Amin Universitas Jember
  • Reo Refangga Karunia Pratama Universitas Jember
  • Almas Zatalini Tabriz Universitas Jember
  • Neni Nur Aeni Universitas Jember

DOI:

https://doi.org/10.19184/aksilar.v2i1.1549

Keywords:

Ecobrics, sampah plastik, peduli lingkungan

Abstract

Permasalahan lingkungan menjadi masalah yang belum terselesaikan di Desa Sumber Anyar. Implementasi program Ecobrick yang diusung kelompok 101 KKN UMD UNEJ di Desa Sumber Anyar, Kecamatan Jambesari Darus Sholah, Kabupaten Bondowoso bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Program ecobrick adalah metode pengelolaan sampah plastik dengan cara mengisi botol plastik bekas dengan sampah plastik. Mahasiswa berperan sebagai motivator dan fasilitator. Implementasi program ini mencakup sosialisasi dan edukasi dengan kelompok sasaran masyarakat, anak-anak PAUD dan SD tentang jenis-jenis sampah, dampak negatif sampah, pentingnya pengelolaan sampah, dan cara pengelolaan sampah serta selain sosialisasi, program ini juga melibatkan pelatihan langsung pembuatan ecobrick dengan mempraktikkan langsung proses memilah sampah, mencuci, memotong, dan memasukkan sampah plastik ke dalam botol untuk dijadikan ecobrick dan dilanjutkan monitoring door to door di setiap rumah warga untuk memeriksa kualitas ecobrick yang sudah dibuat dengan standar kepadatan dan jenis sampah yang di masukan ke dalam botol serta memberikan bimbingan dan koreksi jika terdapat ecobrick yang tidak sesuai dengan standar. Hasil pelaksanaan program menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam pengetahuan, antusias, dan partisipasi warga pada pembuatan ecobrick dan berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan. Terdapat 52 kepala keluarga Desa Sumber Anyar turut andil membuat ecobrick. Botol ecobrick terkumpul sebanyak 200 buah dengan kondisi rata-rata baik. Desa Peduli Lingkungan dipilih sebagai tematik kelompok 101 KKN UMD UNEJ diharapkan juga dapat berkelanjutan menjadi langkah awal kepedulian masyarakat Desa Sumber Anyar terkait sampah plastik

References

Artiningsih, N. K. A. (2008). Peran Serta Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah Rumah Tangga. Universitas Diponegoro

BKKBN. 2017. Sumber Anyar Kampung KB. Jakarta Timur. https://kampungkb.bkkbn.go.id/kampung/9883/sumber-anyar . (diakses pada 17 Agustus 2024, pukul 21:18 WIB)

Bondowoso, Pemkab. Situs Resmi Pemerintah Kabupaten Bondowoso. Bondowoso. https://bondowosokab.go.id/ (diakses pada 17 Agustus 2024, pukul 21:28 WIB)

Fatchurrahman, M. T. (2018). Manajemen Pengelolaan Sampah Berkelanjutan Melalui Inovasi “Ecobrick” Oleh Pemerintah Kota Yogyakarta. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Fauzi, M., Sumiarsih, E., Adriman, A., Rusliadi, R., & Hasibuan, I. F. (2020). Pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan pembuatan ecobrick sebagai upaya mengurangi sampah plastik di Kecamatan Bunga Raya. Riau Journal of Empowerment, 3(2), 87–96. https://doi.org/10.31258/raje.3.2.87-96

Michael, D., & Gustina, D. (n.d.). RANCANG BANGUN PROTOTYPE MONITORING KAPASITAS AIR PADA KOLAM IKAN SECARA OTOMATIS DENGAN MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER ARDUINOAadrean. (2011). Ekologi Makan Berang-Berang Cakar Kecil (Aonyx cinereus) di Area Persawahan Kabupaten Padang Pariaman. Universitas Andalas.

Published

2024-11-30