Pendampingan Aplikasi ZPT dan Bakteri PGPR terhadap Perfoma Bibit Kakao di CV Sahabat Alam
DOI:
https://doi.org/10.19184/aksilar.v3i1.6203Keywords:
Bakteri PGPR, Kakao, ZPTAbstract
Produktivitas kakao di Indonesia rata-rata hanya mencapai 897 kg/ha/tahun, jauh di bawah potensi hasil yang dapat melebihi 2000 kg/ha/tahun. Rendahnya produktivitas tersebut dipengaruhi oleh penggunaan bahan tanam yang kurang bermutu, penerapan teknologi budidaya yang belum optimal, serta serangan hama dan penyakit. Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di CV Sahabat Alam dengan tujuan meningkatkan performa bibit kakao melalui aplikasi Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) dan bakteri Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR). Metode kegiatan meliputi survei lapangan, sosialisasi, pelatihan pembuatan media tanam, pendampingan penerapan teknologi, serta monitoring dan evaluasi. Hasil pendampingan menunjukkan adanya interaksi positif antara aplikasi ZPT dan PGPR terhadap peningkatan tinggi bibit, jumlah daun, diameter batang, serta ketahanan terhadap penyakit. Mitra CV Sahabat Alam merasakan manfaat langsung berupa peningkatan pengetahuan dan keterampilan budidaya kakao yang ramah lingkungan. Dengan demikian, penerapan teknologi hayati melalui kombinasi ZPT dan PGPR dinilai layak sebagai strategi untuk menghasilkan bibit kakao unggul sekaligus mendukung keberlanjutan usaha perkebunan.
References
Astuti, Y. T. M. (2022). Pengaruh aplikasi plant growth promoting rhizobacteria (PGPR) terhadap cherelle wilt dan kualitas hasil kakao. Agromix, 13(2), 227-234.
Habeahan, K. B., Cahyaningrum, H., & Aji, H. B. (2021). Pengaruh komposisi media tanam dan ZPT atonik terhadap pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao L.). Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Indonesia, 23(2), 106-111.
Hartuti, Sri & Juanda, Juanda & Khathir, Rita. (2020). Upaya peningkatan kualitas biji kakao (theobroma cacao l.) melalui tahap penanganan pascapanen (Ulasan). Jurnal Industri Hasil Perkebunan. 15. 38. 10.33104/Jihp.V15i2.6318.
Ingesti. P. S. (2023). Akselerasi hasil penelitian dan optimalisasi tata ruang agraria untuk mewujudkan pertanian berkelanjutan. Seminar Nasional Dalam Rangka Dies Natalis Ke-47 Uns Tahun 2023. Vol. 7. No. 1
Irawan, T. B., Soelaksini, L. D., & Nuraisyah, A. (2022). The respon pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao L.) dengan pemberian berbagai konsentrasi PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria) akar kakao. Jurnal Ilmiah Hijau Cendekia, 7(1), 7-17.
Prasetya, A., Nugraha, R., & Rahmadi, A. (2021). Pengaruh dosis PGPR terhadap pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao L.). Jurnal Agroteknologi Tropika, 9(2), 98–107.
Putri, R.A., Sari, D.N., & Hartono, A. (2020). Pengaruh kombinasi PGPR dan ZPT terhadap pertumbuhan bibit kakao. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 25(3), 150–158.
Roswanjaya. Y. P., Delvi. M., Djatmiko. P. 2020. Penggunaan zat pengatur tumbuh dalam sambung pucuk kakao application of plant hormones in cocoa grafting. Jurnal Agroscript. Vol. 2. No. 2
Sabahannur, Nirwana, Subaedah. 2016. Kajian mutu biji kakao petani di kabupaten luwu timur, soppeng dan bulukumba. Jurnal Balai Industri Hasil Perkebunan. Vol. 11. No. 2
 
											Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 AKSILAR: Akselerasi Luaran Pengabdian Masyarakat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
 
						









